Semarang,..(29-07-'56) ke-II

{lanjutan; Semarang,..(29-07-'56) ke-I.} } ― o0o ― ....Tiga hari jang laloe saja ini ditempatnja itoe lho, Goebernoer Soematra Selatan - Pak Winarno,. hampir-hampir sadja kata dengan sombong, menoendjoekkan kepada saja,."Ini lho, Pak !.. Djembatan jang melintasi soengai Moesi..". Saja diam sadja,. "Soengai Ogan..". Saja diam sadja, sebab saja hitoeng-hitoeng tjagaknja itoe. Lha wong bikin djembatan di Soengai Ogan sadja, kok tjagak-tjagakkan ?!.. Kalaoe bangsa dengan "imagination.." zonder tjagak, sodara-sodara... . Tapi sini beton, tapi situ beton ..!! Satoe djembatan, asal kapal besar bisa berlalu dibawah djembatan itu !. Dan saja melihat di San Fransisco misalnja, djembatan jang demikian itoe,. djembatan jang pandjangnja empat kilometer, sodara-sodara.. Jang hanja beberapa tjagak sadja... Satoe djembatan jang tinggi dari permoekaan air hingga 50 meter; jang kapal jang terbesar bisa belajar dibawah djembatan itoe. ..Saja melihat di Annapolis, sodara-sodara... Satoe djembatan jang lima kilometer lebih pandjangnja, "imagination." ..."imagination."..!!! ..Tjiptaan besar !!! .... Kita jang doeloe bisa mentjiptakan tjandi-tjandi besar seperti Boroboedoer dan Prambanan,. terbuat dari batoe jang sampai sekarang beloem hancoer;.. Kita telah mendjadi satu bangsa jang kecil djiwanja, sodara-sodara....!! Satoe bangsa jang sedang ditjandra - tjengkalakan didalam tjandra-tjengkala djatuhnja Madjapahit,. sirna ilang kertaning bumi..! Kertaning bumi ilang, soedah ilang sama sekali.. Mendjadi satoe bangsa jang kecil, satoe bangsa tugu "rong depa" ..! ― Saja tidak berkata, berkata bahwa Grand Canyon tidak tjantik. Tapi tiga danao Flores lebih tjantik daripada Grand Canyon. .. Kita ini sodara-sodara... bahan tjukup; bahan ketjantikan, bahan kekajaan sebagai tadi saja katakan. "We have only scratched the surface," - kìta baroe nggaroek diatasnja sadja. . Kekajaan alamnja,. Masja Allah,. Subhanallahu wa ta'ala,. Kekajaan alam. Saja ditanja :. Ada besi ditanah air Tuan ?. - ada. Soedah ketemu ?. beloem di gali. Ja, benar ! . Arang-batoe ada, nikel ada, uranium ada. Pertjajalah perkataan Pak Presiden. Kita mempoenjai uranium poela.. Kita kaja,. kaja,. kaja-raja sodara-sodara... Berdasarkan atas "imagination" djiwa besar, lepaskan kita ini dari hal itoe, sodara-sodara... Gali..! Bekerdja..! Gali..! Bekerdja..!! Dan kita adalah satoe tanah air jang paling tjantik di doenia..

Semarang,..(29-07-'56) ke-I

Sodara-sodara,... Djoega saja pernah tjeritakan di negara - negara Barat itoe hal artinja manoesia,..
Hal artinja massa,..
Bahwa di doenia ini dihidoepi oleh manoesia. Bahwa manoesia di doenia ini, sodara-sodara. "Basically" - pada dasar dan hakekatnja adalah sama,. tidak beda satoe sam lain. Dan oleh karena itoe manoesia inilah jang haroes diperhatikan.. Bahwa massa inilah akhirnja penentoe sedjarah,."The makers of history". Bahwa manoesia inilah jang tak boleh diabaikan ~dan boekan sadja massa jang hidoep di Amerika, ataoe Canada,. ataoe Italia,. ataoe Djerman,. ataoe Swiss,.. Tetapi massa di seloeroeh doenia....

Sebagai tadi saja katakan; Bahwa "World peace", jaitoe kekajaan, kesedjahtraan haroeslah kekajaan doenia:
Bahwa emansipasi adalah haroes emansipasi doenia,. bahwa pesodaraan haroeslah persodaraan doenia, berdasarkan atas kekoeatan massa ini. 

Itoe saja gambarkan,. saja gambarkan seterang - terangnja. Saja datang di Amerika, - teroetama sekali di Amerika, Djerman dan lain-lain dengan membawa rombongan. Rombongan inipoen slaloe saja katakan; Lihat,. Lihat,.. Lihat...!! Akoe memboeat pidato - pidato, akoe memboeat pers-inteview,. akoe memboeat penerangan-penerangan. Akoe jang berboeat,"ini lho,. ini lho Indonesia,.. ini lho Asia,. ini lho Afrika ..!!" Sodara-sodara dan rombongan ; Boeka mata,. boeka mata,. boeka otak !.
Boekan telinga !!

Perhatikan,. perhatikan keadaan !. Perhatikan keadaan dan sedapat moengkin tjarilah peladjaran daripada hal-hal ini semuanja, agar soepaja sodara-sodara dapat mempergoenakan itoe dalam pekerdjaan raksasa kita membangoen Negara dan Tanah Air.
Apa jang mereka perhatikan sodara - sodara ?..
Jang haroes mereka perhatikan, bahwa di negara-negara itoe... Teroetama sekali di Amerika Serikat.
Apa jang saja katakan tempo hari disini "Hollands deken" tidak ada. 

"Hollands deken" itoe apa ?.
Saja bertanja pada seorang Amerika. Apa "Hollands deken" artinja, berpikir setjara Belanda itoe apa ?...
Djawabnja tepat sodara-sodara "That is thinking penny-wise, proud and foolish". Amerika, orang Amerika berkata ini, "Thinking penny-wise" artinja; hitoeng.. satoe sen,. lha ini nanti bisa djadi doea apa ndak ?.. Satoe sen,. satoe sen,. "Thinking penny-wise".... "Proud": congkak, conkak.
"Foolish": bodoh.

Oleh karena akhirnja meroegikan dia poenja diri sendirilah kita itoe, sodara-sodara..
350 thn dicekoki dengan "Hollands deken" itoe.
Sodara-sodara,.. Kita 350 thn ikoet-ikoet, lantas mendjadi orang jang berpikir "penny-wise, proud and foolish".
Jang tidak mempoenjai "imagination", tidak mempoenjai konsepsi - konsepsi besar, tidak mempoenjai keberanian.
Padahal jang kita lihat di negara-negara lain itoe. Sodara-sodara, bangsa-bangsa jang mempoenjai kesediaan menghadapi risiko, mempoenjai dinamika.

George Washington Monument misalnja, toegoe nasional washington di Washington, sodara-sodara: Masja Allah,.!! itoe boekan bikinan thn ini. Dibikin soedah abad jang laloe, sodara-sodara..
Bangsa jang tidak mempoenjai "imagination" tidak bisa membikin Washington Monument. Bangsa jang tidak mempoenjai "imagination"... ja, bikin toegoe, ja "rong depa", sodara-sodara. Katanja soedah tinggi, soedah hebat. 

"Penny-wise" tidak ada, sodara-sodara. Mereka mengerti bahwa kita - ataoe mereka, djikalaoe ingin mendjadi satoe bangsa jang besar, ingin menjadi satoe bangsa jang mempoenjai kehendak oentoek bekerdja, perloe poela mempoenjai "imagination". Imagination hebat, sodara-sodara..

Perloe djembatan ?.. ja bikin djembatan,.. tetapi djangan bikin djembatan jang tiap-tiap sepoeloeh meter dengan tjagak, sodara-sodara... Ja oempamanja kita di soengai Moesi....
Tiga hari jang laloe saja ini ditempatnja itu lho, Goebernoer Soematra Selatan,. Pak Winarno.. .... {to be continue..}

Imperealisme

Imperealisme menurut Bung Karno slalu bekerja dengan "kekerasan" dengan berkedok "kerjasama" dan kesejahtraan rakyat.
Mesir, Vietnam, Indonesia telah menjadi korban imperealisme. Oleh karena itu semangat untuk menghancurkan imperealisme harus tetap ada di setiap dada rakyat Indonesia..

Ir. Soekarno

Soekarno yg biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901.
Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo & ibunya Ida Ayu Nyoman Rai.
Semasa hidupnya, beliau mempunyai 3 orang istri & dikaruniai 8 anak. Dari istri Fatmawati mempunyai anak Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati & Guruh.
Dari istri Hartini mempunyai Taufan & Bayu. Sedang dari istri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto mempunyai anak Kartika.

Masa kecil Soekarno hanya beberapa thn hidup bersama orang tuanya di Blitar. Semasa SD hingga tamat, beliau tinggal di Surabaya, indekos di rumah H. Oemar Said Tokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Kemudian melanjutkan sekolah di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu, Soekarno menggembleng jiwa nasionalismenya. Selepas HBS thn 1920, pindah ke Bandung & melanjutkan ke THS (Technische Hooge School atau Tehnik Tinggi yg sekarang menjadi ITB). Ia berhasil meraih gelar "Ir." pada 25 Mei 1926.

Kemudian beliau merumuskan ajaran 'Marhaenisme' dan mendirikan PNI (Partai Nasional Indonesia) pada 4 Juli 1927, dengan tujuan Indonesia Merdeka.
Akibatnya, Belanda memasukkannya ke penjara Sukamiskin, Bandung pada 29 Des 1929. Delapan bulan kemudian baru disidangkan.
Dalam pembelaannya yg berjudul Indonesia Menggugat, beliau menunjukkan kemurtadan Belanda, bangsa yg mengaku lebih maju itu.

Pembelaannya itu membuat Belanda marah. Sehingga pada Juli 1930, PNI pun dibubarkan. Setelah bebas pada thn 1931, Soekarno bergabung dengan Partindo & sekaligus memimpinnya.
Akibatnya, beliau kembali ditangkap & dibuang ke Ende, Flores, thn 1933.
Empat thn kemudian dipindahkan ke Bengkulu.

Setelah melalui perjuangan yg cukup panjang, Bung Karno & Bung Hatta memprklamasikan Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945. Dalam sidang BPUPKI tgl 1 Juni 1945, Ir. Sokarno mengemukakan gagasan tentang dasar negara yg disebut Pancasila. Dalam sidang PPKI, 18 Agustus 1945 Ir. Soekarno terpilih secara aklamasi sebagai Presiden RI yg pertama.

Sebelumnya,. beliau juga berhasil merumuskan Pancasila yg kemudian menjadi dasar (ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Beliau berupaya mempersatukan nusantara. Bahkan Soekarno berusaha menghimpun bangsa - bangsa di Asia, Afrika & Amerika Latin dengan Konferensi Asia - Afrika di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi Gerakan Non Blok.

Pemberontakan G-30-S/PKI melahirkan krisis politik yg hebat menyebabkan penolakan MPR atas pertanggung jawabannya. Sebaliknya MPR mengangkat Soeharto sebagai Pejabat Presiden.
Kesehatannya terus memburuk, pada hari Minggu 21 Juni 1970 ia meninggal dunia di RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta & dimakamkan di Blitar, Jatim didekat makam ibundanya,.. Ida Ayu Nyoman Rai.
Pemerintah menganugerahkannya sebagai "Pahlawan Proklamasi"...

Radicale Concentratie

.....Apa goenanja kita poeloehan riboe banjaknja berkoempoel disini djikalaoe jang kita kerdjakan hanja menghasilkan petisi ?..
Mengapa kita selaloe merendah diri memohon kepada 'Pemerintah' oentoek meminta kebaikan hatinja soepaja mendirikan seboeah sekolah oentoek kita ?..
Boekankah itoe soeatoe politik memohon dengan mendatangi Jang Dipertoean Goebernoer Djendral Hindia Belanda, jang dengan memakai dasi hitam, menerima delegasi jang memboengkoek - boengkoek dan menoendjoekkan penghargaan kepadanja soeatoe petisi ?..
Dan merendah diri memohon pengoerangan padjak ?....
Kita merendah diri.... memohon merendah diri...... memohon......!! Inilah kata-kata jang selaloe dipakai oleh pemimpin kita !!...
Sampai sekarang kita tidak pernah mendjadi penjerang...
Gerakan kita boekan gerakan jang mendesak !..
Akan tetapi gerakan kita adalah gerakan jang meminta-minta. Tak satoepoen jang pernah diberikannja karena kasihan.
Marilah kita sekarang mendjalankan politik percaja diri sendiri dengan tidak mengemis-ngemis..
Sebaliknja, hajo...kita berteriak,..... "Toean Imperialis, inilah jang kami TOENTOET...!!!"

(pidato SOEKARNO pada rapat umum Radicale Concentratie, Bandung 1922)

# Renungan #

"Goresan Mobil"

Tersebutlah seorang pengusaha muda dan kaya. Ia baru saja membeli mobil mewah, sebuah Jaguar yang mengkilap.

Kini, sang pengusaha sedang menikmati perjalanannya dengan mobil baru itu.
Dengan kecepatan penuh, dipacunya kendaraan itu mengelilingi jalanan
disekitarnya dengan penuh rasa bangga dan prestise.

Di pinggir jalan, tampak seorang anak yang sedang bermain sambil melempar
sesuatu. Namun karena jalannya terlalu kencang, tak terlalu
diperhatikannya anak itu.

Tiba-tiba, seorang anak kecil melintas dari arah mobil-mobil yang diparkir
di jalanan. Tetapi, yang tampak melintas itu bukanlah seorang anak.

"Buk..!" Aah..., ternyata, sebuah lemparan batu seukuran kepalan tangan yang terlempar dan menimpa Jaguar itu.

Sisi pintu mobil itu pun koyak, tergores batu yang dilemparkan seseorang.

Cittt...." diinjaknya rem mobil kuat-kuat. Dengan geram, dimundurkannya
mobil itu menuju asal lemparan batu itu.

Jaguar yang tergores bukanlah perkara sepele. Apalagi kecelakaan itu
dilakukan oleh orang lain, begitu pikir sang pengusaha dalam hati.
Amarahnya memuncak. Dia pun keluar dari mobil dengan tergesa-gesa. Ditariknya anak yang diketahuinya telah melemparkan batu ke mobilnya, dan
didorongnya anak itu ke sebuah mobil yang sedang diparkir.

"Apa yang telah kau lakukan !? Lihatlah perbuatanmu pada mobil
kesayanganku!! Lihat goresan itu !" teriaknya sambil menunjukkan goresan di sisi pintu.

"Kamu tentu tahu, dibutuhkan banyak ongkos untuk memperbaikinya," ujarnya lagi dengan nada kesal dan gerakan ingin memukul anak itu.

Si anak menggigil ketakutan dan wajahnya pucat. "Maaf Pak, maaf. Saya benar-benar minta maaf. Sebab, saya tidak tahu lagi harus melakukan apalagi. "Air mukanya menunjukkan rasa ngeri dan tangannya menyembah-nyembah memohon ampun.

"Maaf Pak, saya melemparkan batu itu karena tak ada seorangpun yang mau berhenti...."

Dengan air mata yang mulai membasahi pipi dan wajahnya, anak itu menunjukkan ke suatu arah di dekat mobil-mobil yang sedang di parkir.

"Di sana ada kakakku yang lumpuh. Dia tergelincir dan terjatuh dari kursi
rodanya. Aku tak kuat menggendongnya, dia terlalu berat, tapi tak seorangpun bersedia menolongku. Aku tak kuat menopang badannya, dan sekarang ia sedang kesakitan. "Kini, ia mulai terisak."

Dipandanginya pengusaha tadi. Matanya berharap pada wajah yang mulai tercenung itu. "Maukah bapak membantuku mendudukannya di atas kursi roda ?
Tolonglah, kakakku terluka, tapi aku tak sanggup mengangkatnya."

Tak mampu berkata-kata lagi, pengusaha muda itu hanya terdiam. Amarahnya mulai sedikit reda setelah dia melihat seorang anak lelaki tergeletak di
tanah dan sedang mengerang kesakitan. Kerongkongannya tercekat. Ia hanya
mampu menelan ludah. Segera ia berjalan menuju anak tersebut, lalu
diangkatnya si cacat itu ke atas kursi rodanya. Kemudian, diambilnya sapu
tangan mahal miliknya untuk mengusap luka di lutut yang memar dan tergores itu seperti salah satu sisi pintu Jaguar kesayangannya.

Setelah beberapa saat, kedua anak itu pun berterima kasih dan mengatakan
bahwa mereka akan baik-baik saja. "Terima kasih, semoga Tuhan membalas
perbuatan Bapak."

Keduanya berjalan beriringan, meninggalkan pengusaha yang masih menatap
nanar kepergian mereka. Matanya terus mengikuti langkah si anak yang
mendorong kursi roda itu, melintasi sisi jalan menuju rumah mereka.

Hallo friend

Salam sejahtera teman-teman semua.
ini percobaan pertama kali saya mencoba posting,. oke!